Black Clover M Umumkan Penutupan! Rise of the Wizard King Hanya Tinggal Kenangan?

Kabar kurang menyenangkan datang dari dunia game mobile, terutama buat para penggemar anime dan RPG. Garena bersama Vic Game Studios resmi mengumumkan bahwa Black Clover M: Rise of the Wizard King, game adaptasi dari anime populer Black Clover, akan menghentikan layanannya secara permanen pada bulan Agustus 2025.
Keputusan ini menandai akhir dari perjalanan singkat namun cukup mengesankan game ini di pasar global. Buat banyak pemain, kabar ini tentu menjadi pukulan yang cukup berat. Pasalnya, game ini berhasil menggabungkan cerita yang kuat dengan gameplay RPG berbasis giliran yang penuh strategi dan menarik.
Sejak dirilis secara global akhir 2023, Black Clover M berhasil meraih popularitas tinggi. Bahkan, sempat masuk ke daftar game RPG paling banyak diunduh di sejumlah negara Asia. Tapi seperti banyak game adaptasi lainnya, mempertahankan konsistensi pemain dan tetap relevan dalam jangka panjang memang bukan perkara mudah.
Kilas Balik Perjalanan Black Clover M: Rise of the Wizard King
Dirilis pada 30 November 2023, Black Clover M merupakan hasil kolaborasi antara Garena dan pengembang asal Korea Selatan, Vic Game Studios. Game ini diadaptasi secara resmi dari anime Black Clover karya Yūki Tabata, yang dikenal sebagai salah satu seri shonen paling populer.
Mengusung genre turn-based RPG, game ini sukses menyajikan gameplay yang mudah diakses tapi tetap dalam dari sisi strategi. Pemain bisa mengoleksi karakter favorit dari anime, membentuk tim terkuat, dan bertarung lewat berbagai mode seperti cerita, PvP, dan event musiman.
Didukung visual yang memanjakan mata dan suara asli dari para seiyuu anime-nya, pengalaman bermain terasa benar-benar otentik. Tak heran kalau sejak awal rilisnya, game ini langsung disambut hangat oleh komunitas global. Dalam waktu hanya seminggu, game ini sudah tembus jutaan unduhan dengan rating positif di Play Store maupun App Store.
Event dan Update yang Menarik Pemain
Garena cukup aktif dalam menghadirkan event-event menarik dan update berkala. Hal inilah yang bikin banyak pemain tetap setia dan kembali bermain. Kombinasi antara momen hype anime dan eksekusi gameplay yang solid menjadi salah satu kekuatan utama Black Clover M di awal perjalanannya.
Puncak Popularitas dan Tantangan yang Muncul
Tak bisa dipungkiri, keberhasilan Black Clover M pada bulan-bulan awal patut diacungi jempol. Dengan promosi masif dari Garena dan dukungan popularitas anime yang masih tinggi, game ini mampu memikat banyak pemain—baik penggemar lama maupun pendatang baru di dunia RPG mobile.
Kritik dan Masalah yang Muncul di Tengah Jalan
Namun, memasuki pertengahan tahun 2024, tantangan mulai terasa. Keluhan dari komunitas mulai muncul. Banyak pemain merasa sistem gacha terlalu berat, progres karakter terlalu grindy, dan minimnya konten endgame yang bikin cepat bosan. Bahkan, event-event musiman yang dulu dinanti-nanti mulai dianggap repetitif dan kehilangan kejutan.
Belum lagi kemunculan pesaing-pesaing baru di genre serupa seperti Solo Leveling: ARISE, Honkai: Star Rail, hingga One Piece Dream Pointer—semua jadi magnet baru yang bikin perhatian pemain terpecah.
Meski tim pengembang berusaha mempertahankan komunitas lewat update dan kolaborasi, daya tarik awal game ini perlahan memudar. Pada titik ini, banyak pemain merasa bahwa game ini gagal berinovasi dan stagnan dari segi konten.
Alasan Penutupan Black Clover M
Pengumuman resmi mengenai penutupan ini disampaikan pada 24 Juni 2025 lewat media sosial resmi dan situs web Garena. Dalam pernyataan tersebut, disebutkan bahwa layanan Black Clover M akan dihentikan sepenuhnya pada 29 Agustus 2025.
"Kami sangat berterima kasih atas semua dukungan, semangat, dan cinta yang telah diberikan para pemain selama perjalanan Black Clover M: Rise of the Wizard King. Sayangnya, setelah mempertimbangkan berbagai faktor internal dan eksternal, kami memutuskan untuk menghentikan layanan game ini secara resmi."
Faktor-Faktor Penyebab Penutupan
- Penurunan jumlah pemain aktif secara signifikan: Aktivitas komunitas dan kepadatan server makin lama makin turun.
- Biaya operasional yang tinggi: Mengelola game berbasis IP besar seperti Black Clover jelas memerlukan lisensi, dubbing profesional, serta animasi berkualitas tinggi—semua ini memakan anggaran besar.
- Minimnya konten baru: Kurangnya ide segar dalam pengembangan konten bikin banyak pemain merasa game ini berhenti berkembang.
- Persaingan ketat: Banyak game RPG mobile baru dengan fitur lebih inovatif yang bikin pemain berpaling.
Jadwal Penutupan dan Kompensasi untuk Pemain
Garena dan Vic Game Studios memastikan bahwa penutupan tidak dilakukan secara mendadak. Prosesnya dilakukan bertahap agar pemain bisa menikmati momen-momen terakhir dengan layak.
- 24 Juni 2025: Pengumuman resmi penutupan dan penghentian layanan top-up.
- 1 Juli 2025: Dimulainya event perpisahan spesial. Pemain bisa mendapatkan item langka dan kostum karakter eksklusif.
- 29 Agustus 2025: Server akan ditutup secara permanen. Setelah tanggal ini, semua data akan dihapus dan game tak bisa diakses kembali.
Sebagai bentuk penghargaan, developer akan memberikan sejumlah kompensasi in-game seperti summon gratis tanpa batas, akses ke seluruh karakter, serta skin eksklusif kenang-kenangan. Ini menjadi cara mereka untuk mengucapkan terima kasih secara simbolis kepada komunitas pemain yang sudah mendukung selama hampir dua tahun terakhir.
Respons Komunitas dan Media Game
Reaksi komunitas cukup beragam. Di forum seperti Reddit, Discord, dan Facebook, banyak pemain yang merasa sedih karena kehilangan game yang sudah mereka ikuti sejak hari pertama. Tapi tak sedikit juga yang mengaku sudah bisa menebak keputusan ini karena melihat stagnasi konten dan makin jarangnya update menarik.
Media seperti GamerBraves, PocketGamer, hingga DuniaGames ikut mengulas penutupan ini sebagai contoh game adaptasi anime yang gagal mempertahankan momentum. Mereka menilai Black Clover M punya potensi besar di awal, tapi kehilangan arah dalam manajemen konten dan komunitas.
Apa Selanjutnya untuk Black Clover dan Para Penggemarnya?
Meski Black Clover M resmi ditutup, ini bukan akhir dari franchise Black Clover. Manga-nya masih berlanjut, dan film Black Clover: Sword of the Wizard King yang tayang di Netflix pada 2023 sukses mendapat respon positif dari penggemar dan kritikus.
Banyak fans berharap akan ada adaptasi game baru yang lebih matang dan inovatif, entah itu untuk konsol, PC, maupun mobile. Mengingat industri game berbasis anime sedang naik daun, bukan hal mustahil kalau dunia sihir Black Clover akan hidup kembali dengan pendekatan yang lebih modern dan segar.
Di sisi lain, Vic Game Studios dikabarkan tengah mengembangkan proyek game baru berbasis anime, walaupun belum diumumkan secara resmi. Harapan tetap ada buat para penggemar melihat dunia sihir dan petualangan Asta dalam bentuk permainan yang lebih solid.
Penutupan Black Clover M: Rise of the Wizard King jelas meninggalkan kesan mendalam bagi para pemainnya. Game ini sempat menjadi harapan besar buat para penggemar anime dan RPG mobile. Tapi pada akhirnya, berbagai kendala membuat game ini harus berhenti lebih cepat dari yang diharapkan.
Buat kamu yang masih ingin mengenang dunia sihir dan perjuangan menjadi Wizard King, event perpisahan yang digelar bisa menjadi momen manis untuk menutup perjalanan. Nikmati fitur summon gratis, karakter full-access, dan item eksklusif terakhir sebelum server dimatikan.
Dan tentu saja, jika kamu masih ingin menikmati game mobile berkualitas lainnya, jangan ragu untuk melakukan top-up secara aman dan terpercaya di Topupgim. Dukungan kamu terhadap game favorit bisa dimulai dari top-up cepat dan praktis—langsung dari smartphone kamu!